VOR adalah alat bantu navigasi yang berfungsi untuk memberikan informasi posisi azimuth/arah pesawat terhadap bandara/lokasi dimana VOR tersebut dipasang.
VOR bekerja pada frequensi VHF antara 108 – 118 MHz, maka jangkauannya ditentukan oleh batas “line of sight”. Oleh sebab itu VOR disebut alat bantu jarak pendek, maksimum 200 Km pada ketinggian 200 feet. VOR memancarkan sinyal radio frequensi omnydirectional (ke segala arah) dan sinyalnya memberikan informasi azimuth 0 – 360 derajat kearah “TO” (ke VOR) atau “FROM” (dari VOR).
DVOR biasanya dipasang beroperasi bersama dalam suatu gedung dengan Distance Measuring Equipment (DME) untuk memberikan informasi azimuth (DVOR) dan jarak (DME) kepada penerbang.
(Gambar: gedung DVOR )
Bila pesawat terbang berada diatas gedung VOR, maka pesawat tidak menerima sinyal VOR karena melalui “Cone Of Silence” (daerah kerucut tanpa sinyal radio). VOR memancarkan sinyal identifikasi berupa 3 huruf yang dikodekan dengan kode morse.
Berdasarkan fungsi utamanya untuk memberikan informasi azimuth/arrah pesawat terhadap lokasi VOR, maka VOR dapat digunakan antara lain untuk :
a. Menuntun pesawat menuju Bandara tujuannya.
b. Menjadi course landing (untuk pendekatan kea rah runway) beroperasi bersama dengan ILS.
c. Untuk holding pesawat, yaitu pergerakan pesawat yang membentuk putaran dengan mempertahankan posisinya terhadap lokasi VOR.
Sinyal-sinyal yang dihasilkan oleh VOR adalah :
1. Frequensi carrier (fc) antara 108 – 118 Mhz
2. Frequensi side band :
- Upper side band = fc + 9960 Hz
- Lower side band = fc – 9960 Hz
3. Dua buah sinyal :
- Refference signal (30 Hz AM)
- Variable signal (30 Hz FM)
4. Ident signal (tone) 1020 Hz
5. Sinyal voice / suara (optional) yang memancarkan informasi tentang keadaan bandara maupun keadaan cuaca dikeadaan setempat.
Pada dasarnya VOR menggunakan 2 buah pemancar (TX) yang dioperasikan bersamaan dengan menggunakan 3 buah exciter. Satu buah exciter sebagai pembangkit frequensi carrier dan dua buah sinyal lainnya sebagai pembangkit sub carrier (USB dan LSB). Sedangkan ground station VOR terdiri dari :
1. Antena
2. Transmitter
3. Monitor
4. Control
Antena VOR terdiri dari 2 bagian, yaitu :
1. Antenna Carrier yang di pasang atau terdapat ditengah-tengah shelter / gedung VOR yang memancarkan :
a. Refference signal 30 Hz AM.
b. Ident signal 1020 Hz.
c. Voice signal
2. 48 antena side band berpasangan yang terdiri atas :
- 12 pasang antenna ganjil = 24 antenna
- 12 pasang antenna genap = 24 antenna
( Gambar: antenna DVOR )
Jadi jumlah keseluruhan antenna adalah 48 buah antenna side band + 1 buah antenna carrier = 4 buah antenna. Antenna side band VOR secara teknis operasinya diputar keliling bergantian dengan urutan pancarannya berlawanan dengan arah jarum jam (counter clock wise / anti clock wise).
Bila antenna ganjil nomor 1 memancarkan USB, maka pasangannya antenna nomor 25 yang memancarkan LSB atau sebaliknya. Begitu pula untuk pasangan antenna genap, yaitu antenna nomor 2 berpasangan dengan nomor 26 dengan memancarkan sinyal seperti pada antenna ganjil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar